Hasanah.id – Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) buka suara usai dijatuhi sanksi berat oleh FIFA terkait dugaan penggunaan dokumen ilegal dalam proses naturalisasi tujuh pemain keturunan. Federasi memastikan tidak tinggal diam dan segera mengajukan banding untuk mempertahankan hak para pemain serta tim nasional Malaysia.

Melalui keterangan resminya, FAM menyampaikan bahwa surat keputusan resmi dari FIFA telah diterima dan tengah dipelajari lebih lanjut oleh internal federasi.

Pihak federasi menegaskan bahwa seluruh proses naturalisasi telah dilakukan secara terbuka dan sesuai aturan yang berlaku. Tujuh pemain yang dipersoalkan adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.

Plt Ketua Umum FAM, Datuk Wira Mohd Yusoff Haji Mahadi, menekankan bahwa federasi tidak menyalahi prosedur.

“FAM telah mengurus seluruh dokumentasi serta prosedur terkait secara terbuka sesuai dengan pedoman yang ditetapkan,” jelasnya.

Ia mengungkapkan bahwa kelayakan para pemain tersebut bahkan sudah diverifikasi FIFA sebelum mereka didaftarkan membela Malaysia.

“FIFA sebelumnya telah meninjau kelayakan para pemain dan memberikan konfirmasi resmi bahwa mereka layak untuk bermain bagi Malaysia,” tegasnya.

Para pemain tersebut sempat memperkuat Malaysia dalam laga Kualifikasi Piala Asia 2027, termasuk saat melawan Vietnam pada Juni lalu. Namun, keputusan FIFA kini memunculkan ketidakpastian terkait status mereka.

News
Berita
News Flash
Blog
Technology
Sports
Sport
Football
Tips
Finance
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Kekinian
News
Berita Terkini
Olahraga
Pasang Internet Myrepublic
Jasa Import China
Jasa Import Door to Door

Gaming center adalah sebuah tempat atau fasilitas yang menyediakan berbagai perangkat dan layanan untuk bermain video game, baik di PC, konsol, maupun mesin arcade. Gaming center ini bisa dikunjungi oleh siapa saja yang ingin bermain game secara individu atau bersama teman-teman. Beberapa gaming center juga sering digunakan sebagai lokasi turnamen game atau esports.

Kiriman serupa